This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Tuesday, January 25, 2011

BISNIS ONLINE DAN OFF LINE


Dijaman sekarang semakin sulit mencari pekerjaan, baik dipemerintahan maupun di swasta. Hal ini tidak sesuai dengan jumlah sumberdaya manusia yang sangat banyak di Negara kita ini, jadi solusi yang tepat adalah memulai berbisnis, dengan berbisnis kita setidaknya dapat mengurangi jumlah pengangguran di negara ini. Bisnis banyak macamnya. Salah satunya bisnis online.
Bisnis Online mungkin di Indonesia belum populer seperti di negara mancanegara. Hal ini disebabkan karena belum banyak yang tahu sebetulnya di Internet banyak sekali peluang bisnis yang bisa dijalankan. Bisnis online adalah bisnis yang nyata, walaupun dijalankan di dunia maya. Banyak orang yang sudah menjalankan bisnis online ini dan sudah mendapatkan hasil yang lumayan.
Bisnis online sebetulnya bisnis yang bisa dijalankan oleh siapa saja. Bagi yang punya produk bisa memasarkan langsung produknya lewat website secara online. Dan bagi yang tidak punya produk, bisa menjalankan bisnis dengan cara affiliasi, atau memasang iklan seperti adsense di websitenya. Atau dengan cara bekerja sama antara produk yang saling berkaitan.
Bisnis online ini di Indonesia masih sangat besar peluangnya. Karena belum banyak yang mengetahui, maka kesempatan masih sangat besar. Sebagai contoh : handphone waktu pertama kali keluar, masih sangat terbatas orang yang memiliki, harganya juga masih sangat mahal dan masih merupakan barang mewah.  Begitu juga kartunya, waktu pertama kali keluar harganya sangat mahal dan orang yang menjual sangat terbatas. Tetapi sekarang, dengan jarak waktu tidak sampai 10 tahun, hampir semua orang sudah mempunyai handphone, bahkan murid SD sudah banyak yang mempunyai handphone, dan handphone bukan lagi barang mewah. Disepanjang jalan pertokoan sudah banyak yang menjual handphone, begitu juga kartunya yang dulu sangat mahal sekarang menjadi sangat murah.
Bisnis online saat ini memang belum populer, tapi dimasa yang akan datang bisnis online ini bisa menjadi bisnis yang sangat maju. Kesempatan sekarang masih sangat besar untuk memulai bisnis online ini, bisa dikatakan bahwa bisnis Internet Marketing adalah bisnis masa depan.
Bisnis online, sama dengan bisnis lainnya yang dijalankan di dunia nyata. Untuk memulai bisnis pada umumnya, kita harus menyiapkan semua alat dan bahan penunjang lainnya, kita juga harus menyiapkan modal, melakukan promosi, dan harus dijalankan dengan kesungguhan. Untuk bisa sukses di dunia bisnis pada umumnya, harus kerja keras, dan hasilnya akan terlihat sesuai dengan kerja keras kita.
Bisnis online, apabila dijalankan dengan kesungguhan dan kerja keras, bisa mendatangkan hasil yang besar, yang akan dinikmati kemudian hari. Apabila sekarang kita manfaatkan peluang ini, pada saat Bisnis Online sudah berkembang di Indonesia, kita sudah menjadi Internet Marketer yang berhasil.
Bisnis Online atau disebut juga bisnis internet adalah satu bentuk usaha yang medianya memakai akses internet. Sebagai satu bentuk bisnis yang mempergunakan dunia maya, bisnis ini mulai banyak digandrungi oleh banyak pengguna internet. Kenapa? Karena rata-rata pengguna internet akan lebih enjoy ketika berhadapan dengan komputer dan bahkan bisa berlama-lama di depan komputer ketika mereka sedang akses. Di dalam dunia bisnis online dikenal istilah work from home atau bekerja dari rumah. Ini yang mengasyikkan. Hanya dengan memiliki kursi, sebuah meja, dan dihadapannya ada komputer yang dihubungkan dengan server internet, pengguna bisa menghasilkan uang. Bahkan uang itu bisa datang tanpa kita duga. Misalnya datang pada saat kita tidur. Uang bisa datang otomatis ditransfer ke rekening kita. Uang itu bisa berbentuk dollar, euro atau Rupiah.
Beda dengan bisnis off line. Bisnis di luar rumah ya kita harus keluar rumah untuk mencari dan mendapatkannya. Seperti menjadi sales sebuah perusahaan yang menjual suatu produk. Untuk menyampaikan produk dari perusahaan ke konsumen maka kita sebagai sales wajib keluar rumah. Kita harus rela mengeluarkan keringat, rela bercapek-capek di jalan raya, rela berkorban meninggalkan istri dan anak, serta berbagai capek yang lain. Jika tidak bisa menyampaikan barang-barang perusahaan ke konsumen resikonya adalah kita akan dipecat oleh pemilik perusahaan. Bisnis online tidal demikian. Anda bisa menjalankannya hanya dari rumah. Tidak usah capek-capek keluar rumah dan bahkan lagi tidak usah modal besar untuk menjalankannya. Jika anda mau menjalankan bisnis off line, misalnya membuat toko atau warung, anda harus punya modal 5 sampai 10 juta untuk mendirikan bangunan berikut isi dari toko itu.
Bisnis online memang menggiurkan. Banyak harapan kita tertuju ke media yang satu ini. Tapi masih banyak pebisnis online yang mengalami kegagalan dalam berbisnis. Jadi bisnis online yang sukses tidak semudah membalik telapak tangan. Saya akan paparkan Tips Sukses Menjalani Bisnis Online menurut pengalaman dari para webmaster :
Pertama : Belajar. Untuk memulai sesuatu apapun baik bisnis online atau off line kunci suksesnya adalah belajar. Mempelajari apa yang akan anda jalankan adalah hal penting. Menjalani bisnis online harus memiliki limu dan strateginya. Tanpa ilmu dan strategi yang matang maka bisnis online tidak akan mampu memberikan penghasilan apapun. Dari mana kita belajar? Tanyakan pada ahlinya. Di internet banyak sekali bertebaran para web master dan blogger yang telah melintang dalam dunia bisnis online. Mereka biasanya memiliki sebuah blog. Kunjungi saja blognya secara berkala. Blog mereka akan diupdate setiap saat. Jadi akan ada informasi baru setiap waktu.
Kedua : Jangan mudah putus asa. Harapan harus anda kejar. Apapun rintangan dan hambatanya. Bisnis online juga memiliki kesamaan dengan bisnis off line. Perlu kesabaran untuk menjalaninya. Walaupun bisnis online mengasyikkan dan menyenangkan, tapi tidak ada yang instan. Tidak akan ada yang mengirimkan uang ke rekening, jika anda tidak berusaha dengan keras. Apalagi jika anda putus asa. Bisnis online tidak bisa kita hadapi dengan putus asa. Harus kita hadapi dengan semangat, tekun dan mau belajar.
Ketiga : Jalankan dengan santai. Tidak usah terburu-buru. Bukankah Bisnis online dapat dikerjakan dari rumah tanpa harus keluar. Jadi ya santai saja. Cari ilmu dan strateginya, terapkan dan jalankan. Tunggu dengan sabar. Jangan lupa harus terus belajar dan mencari informasi terkini dari para pebisnis online yang telah sukses. Anda pasti sukses
            Akan tetapi jika kita menginginkan bisnis secara off line juga bisa di coba, akan tetapi bisnis tersebut haruslah dipikir dengan matang, sebab harus banyak mengeluarkan modal, biasanya ide dan konsep sudah ada, tinggal memerlukan modal. Walau ada modal lain selain uang cash untuk dijadikan modal usaha, tapi modal dalam bentuk uang faktor yang sangat penting dalam memulai bisnis. Bagi anda yang merasa tidak punya modal yang cukup tidak perlu khawatir. Sekarang ini banyak sumber yang bisa digunakan untuk mendapatkan kucuran modal. Beberapa diantaranya sebagai berikut :
#1 Kredit Modal Kerja dari Bank
Kredit ini bisa anda dapatkan dengan barang Bergerak maupun Tidak Bergerak, misalnya seperti Tanah, Rumah, Bangunan, Alat & Mesin, Mobil, Motor dll. Pihak Bank akan menilai terhadap barang atau asset . Dengan patokan penilaian tersebut Bank akan memberikan angka yang pantas untuk kredit tersebut, biasanya 70% dari nilai aset. Bank juga mempertimbangkan syarat-syarat lainnya, biasanya seperti, KTP suami isrtri, Kartu Keluarga, Track Record pemohon kredit, rekening 3 bulan terakhir, slip gaji (bagi pegawai), laporan keuangan bagi Pengusaha atau Perusahaan.
#2 Kredit Tanpa Jaminan dari Bank
Kredit ini cocok untuk UMKM (usaha mikro kecil dan menengah), banyak sekarang Bank memberikan layanan produk pinjaman tanpa modal untuk UMKM, dan sekarang Pemerintah juga mendukung permodalan untuk UMKM, yang namanya KUR (kredit usaha rakyat) syaratnya mirip dengan jenis pinjaman diatas tapi lebih gampang prosesnya dan minus Jaminan Aset. Bank yang memberikan KUR adalah Bank BRI, Bank BTN dan Bank Pemerintah lainnya.
#3 Menggunakan Kredit Card atau Kartu Kredit dari Bank
Kartu Kredit sekarang gampang didapatkan, karena Salesman dari Bank untuk program Kartu Kredit mengejar target nasabah kartu kredit yang ditetapkan oleh Bank. Syaratnya mirip dengan persaratan jenis kredit diatas minus jaminan, dan hanya di croscek by phone, tidak di survey kerumah.
#4 Pinjaman Dana Tunai dari Lembaga Keuangan Non Bank
Kredit jenis ini sekarang juga banyak dijumpai, bahkan ada yang berani menulis dalam kampanye promosi pemasaran nya “pinjaman dana tunai, proses 1 jam selesai”, jaminan yang digunakan adalah Barang Bergerak seperti Mobil dan Motor, syaratnya mirip dengan Bank tapi prosesnya lebih cepat dan mudah. Tapi pertimbangkan Bunganya yang lebih besar dari Bank.
#5 Pinjaman Dari Koperasi Simpan Pinjam (KSP)
kredit jenis ini lebih gampang lagi ditemui, dan prosesnya sangat mudah, ada yang pakai jaminan ada yang tidak, tergantung besarnya pinjaman, syarat nya mirip dengan di Bank, tetapi pembayaran angsuran nya bermacam-macam, ada yang harian atau setiap hari 1-2 Bulan lunas, ada juga yang mingguan dan bulanan. Kredit ini bunganya lebih besar lagi, biasanya 20-25% dari besarnya Pinjaman.
#6 Pinjaman Dari Koperasi Karyawan (KOPKAR) khusus Pegawai / Karyawan
Untuk anda yang masih Karyawan, biasanya Perusahaan atau Kantor memiliki koperasi, syaratnya cuman tandatangan, bunganya ringan, dan pembayarannya lebih mudah lewat potong gajih.
#7 Pinjaman Dari Orang Tua atau Keluarga
Bagi anda yang tidak memiliki aset untuk dijaminkan ke Bank atau ke Lembaga Pembiayaan lain, anda bisa mencoba meminjam ke Orang tua anda atau saudara anda atau keluarga, presentasikanlah dengan jelas ide, rencana usaha, kebutuhan modal, profitnya, dan cara pengembaliannya. Walaupun orang tua atau keluarga lebih lunak dalam meminjamkan modal, anda harus Profesional dalam melaksanakan bisnisnya dan konsisten dalam pengembalian modalnya, anda pasti tidak ingin tali silaturahmi yang selama ini baik, berubah menjadi tidak baik bahkan putus, karena kecewa anda melalaikan atau tidak mengembalikan pinjaman tersebut sesuai janji anda.
#8 Pinjaman Dari Teman atau Investor
Banyak sekarang orang punya modal tapi tidak terpikirkan Ide untuk berbisnis, termasuk mungkin teman dekat anda, teman sekantor, atau tetangga. Prinsipnya sama dengan bantuan modal dari keluarga, tetapi kalau orang lain biasanya lebih keras, jadi anda harus lebih Profesional dan Rela untuk berbagi hasil dengan mereka. Dan jangan sampai nama baik anda rusak karena masalah pinjaman permodalan tersebut.
#9 Pinjaman Dari Suplayer atau Produsen
Bagi anda yang memiliki tempat usaha yang strategis atau memengang jalur pemasaran, biasanya produsen produk tertentu atau suplayer akan membantu anda dalam permodalan tapi biasanya dalam bentuk konsinyasi barang produk atau mesin produksi, dan dibayar dan bisa juga dicicil selama usaha berjalan. Karena mereka juga harus mengejar omzet penjualannya.
#10 Pinjaman Dari Pembeli
Untuk bisnis tertentu, pembeli yang melihat potensi produksi anda akan memberikan pinjaman dalam bentuk uang cash dan peralatan mesin produksi, demi mengejar omzet yang bisa mereka perdagangkan.
            Sekarang banyak pilihan untuk memulai bisnis, bisnis online ataupun off line sama-sama memberi peluang sukses, tinggal kita menjalankan bisnis tersebut. Dan yang terpenting dalam berbisnis jangan mudah nenyerah, ulet, tekun mau belajar dari yang sudah berpengalaman dan jangan lupa berdoa, sebab suatu usaha tanpa doa akan sia-sia begitu juga sebaliknya.